Saat Idul Adha, tak hanya daging yang dibagikan tapi juga jeroan. Salah satunya usus sapi yang tergolong agak sulit diolah, berikut tipsnya!
Usus sapi merupakan bagian dalam organ sapi yang sulit untuk diolah. Ini karena usus sapi menyimpan banyak kotoran. Sebelum diolah, usus sapi harus benar-benar dibersihkan. Jika sudah bersih, barulah usus sapi bisa diolah.
Usus sapi bisa diolah menjadi beberapa hidangan khas daerah. Seperti gulai tambusu khas Minang, lalu ada usus sapi goreng, usus sapi yang dijadikan campuran gule, soto, dan lainnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jika bingung untuk membersihkan dan mengolah usus sapi, ikuti 7 tips berikut!
Baca Juga: Agar Tidak Bau, Begini Cara Mengolah Jeroan Menurut Para Chef
1. Cari Lokasi yang Lapang untuk Membersihkannya
![]() |
Biasanya saat hari kurban tiba, pemotongan sapi dilakukan di tanah yang cukup lapang. Ini agar memudahkan para panitia penyembelihan hewan kurban. Hal ini juga bagus diterapkan untuk membersihkan beragam jeroan hewan kurban yang telah disembelih.
Salah satu jeroan yang membutuhkan tempat lapang untuk membersihkannya adalah usus sapi. Ini karena di dalam usus sapi terdapat banyak kotoran. Bersihkan dengan cara menyemprotkan selang berisi tekanan air kencang ke arah usus sapi, agar kotoran sapi dapat dikeluarkan dengan mudah.
2. Biarkan Mengembang dan Kocok Usus Sapi
![]() |
Saat membersihkannya menggunakan selang yang tekanan airnya tinggi, biarkan usus agak mengembang. Setelah itu goyang-goyangkan usus sapi agar kotoran yang menempel bisa terlepas dan keluar.
Gunakan juga tangan Anda, caranya dengan memukul bagian luar usus sapi supaya kotoran yang menempel pada dinding usus dapat terlepas. Setidaknya langkah ini harus diulangi sampai 3 kali atau lebih. Ini untuk memastikan usus sapi nantinya tak memiliki aroma amis saat dimasak.
Simak Video "Video Siswa soal MBG Beras Dibagikan Seminggu Sekali: Cuma Cukup 2 Hari"
[Gambas:Video 20detik]